Pages

This is default featured post 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured post 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured post 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured post 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured post 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Jumat, 03 Desember 2010

Hadirilah SEMINAR NASIONAL
"DIPANEGARA WEB CAMPS"
Sabtu 11 Desember
Jam 08.00 - Selesai
Gedung PKP Universitas Hasanuddin (UNHAS)
Makassar

HTM : 45.000,-

Instal Prozilla (IDMx Linux)

Prozilla adalah salah satu perangkat lunak download accelerator favorit-ku di Ubuntu Linux, selain mempunyai tampilan mode grafis (ProzGUI) prozilla juga memiliki versi mode teks yang bekerja di “console” linux…tentunya lebih kenceng dan bisa berjalan di background pada remote machine Linux Anda.

FITUR :

  • Mendukung FTP & HTTP
  • Mendukung Resume Download
  • Multi koneksi beserta konfigurasi jumlah koneksinya
  • Dukungan terhadap pencarian FTP dan memilih server tercepat secara otomatis
  • Pembatasan bandwith maksimal yang digunakan (bps / byte per second)

INSTALASI

Instalasi dari paket debian yang sudah tersedia

download prozilla_1.3.7.4-1_i386.deb dari http://old-releases.ubuntu.com/ubuntu/pool/universe/p/prozilla/

$wget -c http://old-releases.ubuntu.com/ubuntu/pool/universe/p/prozilla/prozilla_1.3.7.4-1_i386.deb
#sudo dpkg -i prozilla_1.3.7.4-1_i386.deb

edit konfogurasi-nya di /etc/prozilla.conf :

#sudo vim /etc/prozilla.conf

tentukan direktori hasil download biasanya berada pada baris paling bawah :

mainoutputdir = /home/koti/film

simpan bos..

Instalasi dari source code (kode sumbernya)

Dengan cara ini kita bisa melakukan instalasi kode sumber Prozilla dari versi yang lumayan baru.

install library yg dibutuhkan utk proses konfigurasi :

download ncurses : ftp://ftp.gnu.org/pub/gnu/ncurses/

$wget -c ftp://ftp.gnu.org/pub/gnu/ncurses/ncurses-5.7.tar.gz

ekstrak hasil download :

$tar -xzvf ncurses-5.7.tar.gz

masuk ke direktori hasil ektrak :

$cd ncurses-5.7

$./configure
$make
#sudo make install

$cd ..

install gettext

#sudo apt-get install gettext

download prozilla : http://prozilla.genesys.ro/downloads/prozilla/tarballs/

$wget -c http://prozilla.genesys.ro/downloads/prozilla/tarballs/prozilla-2.0.4.tar.bz2

ekstrak prozilla :

$tar -xf prozilla-2.0.4.tar.bz2
$cd prozilla-2.0.4
$./configure
$make

jika terjadi error :

make[4]: Leaving directory `/home/koti/prozilla-2.0.4/libprozilla/src’
make[4]: Entering directory `/home/koti/prozilla-2.0.4/libprozilla’
make[4]: Nothing to be done for `all-am’.
make[4]: Leaving directory `/home/koti/prozilla-2.0.4/libprozilla’
make[3]: Leaving directory `/home/koti/prozilla-2.0.4/libprozilla’
make[2]: Leaving directory `/home/koti/prozilla-2.0.4/libprozilla’
Making all in src
make[2]: Entering directory `/home/koti/prozilla-2.0.4/src’
if g++ -DHAVE_CONFIG_H -I. -I. -I.. -I. -I.. -I../libprozilla/src -I../intl -I/usr/local/include -fno-inline -DLOCALEDIR=\”/usr/local/share/locale\” -Wall -ggdb -D_REENTRANT -MT main.o -MD -MP -MF “.deps/main.Tpo” \
-c -o main.o `test -f ‘main.cpp’ || echo ‘./’`main.cpp; \
then mv -f “.deps/main.Tpo” “.deps/main.Po”; \
else rm -f “.deps/main.Tpo”; exit 1; \
fi
In file included from main.cpp:39:
download_win.h:55: error: extra qualification ‘DL_Window::’ on member âprint_status’
make[2]: *** [main.o] Error 1
make[2]: Leaving directory `/home/koti/prozilla-2.0.4/src’
make[1]: *** [all-recursive] Error 1
make[1]: Leaving directory `/home/koti/prozilla-2.0.4′
make: *** [all] Error 2

solusi :

Sepertinya masalah error tersebut terjadi karena kompatibilitas dari kompiler GNU C/C++ versi terbaru, untuk menghindari error ini edit file src/download_win.h pada baris ke 55 :

void DL_Window::print_status(download_t * download, int quiet_mode);

ganti dengan :

void print_status(download_t * download, int quiet_mode);

sumber : http://www.linuxquestions.org/questions/linux-software-2/error-while-running-make-649543/

#sudo make install

okey finish

PERINTAH DOWNLOAD

option utama :

-r : mengaktifkan perintah resume download jika koneksi terputus.
-k=10 : melakukan 10 koneksi download.
–max-bps=20000 : membatasi konsumsi bandwith maksimal sebesar 20 KB/s

Contoh perintah download :

$proz -r http://www10.indowebster.com/11b81118c6d71d2b8d14425928ea99ad.avi
$proz -r -k=10 –max-bps=20000 http://www12.indowebster.com/fc3b63a01e75e2acb33e9da4995731dd.avi

contoh menjalankan perintah download agar berjalan di backgorund :

$nohup proz -r -k=10 http://www27.indowebster.com/39929485ec9145b683d82fdfed39f51f.avi &

atau

$screen proz -r -k=10 http://www27.indowebster.com/39929485ec9145b683d82fdfed39f51f.avi

tekan “Ctrl + A,D” untuk menyembunyikan di background, dan ketik “screen -r” lalu Enter untuk memonitoring proses downloadnya.

OTOMATISASI DOWNLOAD

Dengan menggunakan bash script kita bisa melakukan otomatisasi download dari sebuah masukan list url yang akan kita download.

buat file dengan nama proses.txt

$vim proses.txt
tekan i.
isikan dengan link url downloadnya, 1 url 1 baris.
tekan Esc lalu ketik :wq

buat file kosong dengan nama semisal finish.txt

$vim finish.txt

buat file dengan nama semisal idws.sh

$vim idws.sh

copy paste contoh script di bawah ini, silahkan dikembangkan sendiri.

#######################################################
#!/bin/bash

kb=0 #batas bandwith maksimal dalam KB/s, utk 0 berarti tidak di limit
in=proses.txt

while [ `wc -l $in | cut -d " " -f 1` != 0 ]; do
read line < $in if [ $kb = 0 ]; then proz -r $line; else bps=`expr ‘(’ $kb ‘)’ ‘*’ 1000`; proz -r –max-bps=$bps $line; fi

echo $line >> finish.txt
sed -i ‘1 d’ $in; #menghapus baris dari file masukan (proses.txt)

done
#######################################################

untuk menjalankan perintah :

$screen sh idws.sh
tekan “Ctrl + A,D” untuk menyembunyikan di background.

untuk monitoring proses download :

$screen -r

Proses download dari Indowebster dengan Prozilla di Remote Server

Sekian, semoga membantu…

Sumber : http://koti.web.id/

Minggu, 28 November 2010

Windows 7 dapatkan antivirus gratis dari Microsoft dan Symantec

Setelah Microsoft mengumumkan pemberian anti virus Microsoft Security Essential secara gratis kepada pengguna Windows 7 original, kini Microsoft bermitra dengan Symantec untuk menawarkan keamanan baru secara gratis juga. Namun, keamanan tersebut akan diarahkan pada usaha kecil menengah. MSE tersedia tidak hanya untuk pengguna individu dan usaha rumah tetapi juga untuk usaha kecil yang dapat menginstalnya hingga 10 PC dalam perusahaan mereka. Selain itu, pengguna dalam bisnis kecil juga dapat mengambil keuntungan dari salinan gratis dari Symantec Endpoint Protection Small Business Edition untuk setiap lisensi Windows 7 Professional yang telah dibeli.

“Kami sangat gembira untuk memberitahu pengguna bahwa Microsoft juga bekerjasama dengan Symantec dan PC Mall, reseller produk teknologi di AS, untuk memperluas pengguna software keamanan gratis bagi usaha kecil yang lebih besar dengan 50 PC dan setidaknya satu server,” ungkap Sandrine Skinner dari laman resmi Microsoft. Usaha kecil yang menggunakan 50 komputer telah memiliki lebih dari 10 lisensi MSE yang mereka untuk mendownload dan menginstal secara gratis. Dalam hal ini, Microsoft juga memiliki usulan kepada pelanggan yang memiliki 10 PC dalam usaha mereka untuk mempertimbangkan solusi keamanan lain di luar MSE.

Jumat, 30 Oktober 2009

Perbedaan serta perbandingan Antara Linux dan Windows

Ada banyak persamaan dan ada pula banyak perbedaan antara Linux dan Windows. Artikel ini membahas perbedaan antara Windows dan Linux, masing-masing tentunya memiliki nilai plus minus, silakan dibandingkan sendiri.

User Interface
Di Windows, Anda tidak banyak memiliki pilihan user interface. Sebagai misal, di Windows 95/98 Anda hanya mengenal user interface bawaan Windows 95/98. Anda sedikit lebih beruntung jika menggunakan Windows XP, karena Anda bisa berpindah dari interface milik Windows XP ke Windows
98 yang lebih ringan.

Di Linux, Anda bisa menemukan banyak macam user interface. Dan biasanya pilihan user interface ini dapat Anda sesuaikan dengan spesifikasi komputer atau lingkungan kerja Anda. Sebagai misal, pada komputer yang lambat Anda bisa menggunakan user interface yang ringan, seperti XFCE atau Fluxbox.

Atau jika Anda menyukai gaya Mac, Anda bisa memilih desktop model GNOME atau menggunakan utility Docker. Dan jika Anda terbiasa di Windows dan memiliki komputer yang cukup cepat, Anda bisa memilih desktop KDE.

Dengan KDE, Anda masih bisa memilih untuk menggunakan gaya Windows XP ataupun Windows Vista. Pilihan dan variasinya sangat banyak di Linux, Anda bisa mengatur sesuai dengan favorit Anda.

Sekuriti dan Virus
Salah satu masalah utama di Windows yang paling sering Anda t
emukan adalah virus dan spyware. Dari tahun ke tahun permasalahan ini bukan semakin mengecil tetapi malah semakin membesar. Ini semua terjadi karena banyak lubang keamanan di Windows yang bisa dieksploitasi oleh orang-orang yang tidak bertanggungjawab.

Karena terlalu banyaknya masalah keamanan di Windows, bukan tidak mengherankan jika kemudian justru muncul olokan untuk nama Windows Vista, yang dipanjangkan menjadi VIrus, Spyware, Trojan dan Adware.

Linux diturunkan dari sistem operasi Unix yang memiliki tingkat sekuriti lebih kuat. Itu sebabnya tidak ada banyak virus di Linux dan kalaupun ada tidak bisa berkembang biak dengan pesat dan biasanya tidak mampu membawa kerusakan yang besar.

Sekalipun tidak sepenting di Windows, Anda tetap bisa menemukan program-program anti virus di Linux, seperti ClamAV dan F-Prot. PCLinux telah menyediakan anti virus ClamAV yang bisa ditemukan pada menu Start > Applications > FileTools > KlamAV.

Spyware
Spyware adalah suatu masalah yang cukup umum di dunia Windows. Biasanya program spyware mengamati, mengumpulkan dan mengirimkan data Anda ke suatu server. Untuk hal yang lebih positif, program ini biasanya dipergunakan untuk keperluan marketing.
Sayangnya, ada juga yang berniat buruk yaitu dengan mencuri identitas, kartu kredit, dan tindakan negatif lainnya.

Tidak banyak program spyware yang menginfeksi Linux mengingat cara kerja Linux yang lebih susah untuk ditembus. PCLinux telah menyediakan pre-instal Firewall untuk melindungi sistem Anda dan bisa diaktifkan melalui PCLinux Control Panel.

Instalasi dan Kelengkapan Program
Windows adalah sistem operasi, itu sebabnya Windows tidak menyediakan banyak program setelah diinstal. Kalaupun ada mungkin Anda hanya akan menemukan Internet Explorer, Media Player, Notepad, dan beberapa program kecil lainnya.

Ini sangat berbeda dengan Linux. Sekalipun Linux juga suatu sistem operasi, tetapi Linux didistribusikan dengan banyak program didalamnya (itu sebabnya dikenal istilah distro – dari kata distribusi – Linux). Setelah diinstal, Anda akan menemui banyak program dari hampir semua kategori program. Sebut saja kategori Office Suite, Multimedia (Sound, Video, Graphics), Internet (Browser, Email, Chat, Downloader, Messenger, Torrent, News), 3D, Games, Utility, dll.

Dengan waktu instalasi yang hampir sama, Anda bukan hanya mendapatkan suatu sistem operasi tetapi juga semua program yang diperlukan untuk kegiatan sehari-hari di Linux.

Konfigurasi Sistem
Windows dikenal kemudahan dalam pemakaiannya, karena hampir semua hal bisa dilakukan dengan sistem point n’ click yang sudah berbasis grafis,

Di Linux, Anda mungkin sering mendengar perlunya mempelajari perintah-perintah secara manual di command line. Sebagian berita ini benar, tetapi belakangan Linux sudah mengalami perkembangan yang sangat pesat, sehingga hampir semua hal juga bisa anda lakukan sama mudahnya seperti di Windows.

Dengan PCLINUX Control Center, konfigurasi sistem bisa Anda lakukan semudah point n click. PCLINUX memiliki deteksi perangkat keras yang baik sehingga hampir semuanya berjalan secara otomatis. Dan hampir semua program di PCLINUX disertai dengan konfigurasi yang sudah siap pakai. Sebagai contoh, browser Internet telah disertai dengan sejumlah plug-ins. Tidak perlu men-download dan menginstal plug-ins flash ataupun yang lainnya.

Hardware Support
Di Windows, biasanya Anda tidak pernah mendengar masalah hardwre, karena hampir semua hardware yang ada sudah menyertakan drivernya. Berbeda dengan di Linux dimana Anda mungkin sering mendengar suatu hardware tidak bekerja di Linux. Hal ini terjadi karena pembuat hardware tidak menyediakan driver versi Linux. Untungnya, belakangan ini cukup banyak vendor yang sudah memberikan dukungan driver Linux. Dan pengenalan Linux akan hardware semakin lama semakin meningkat sehingga mulai jarang terdengar permasalahan hardware di Linux.

Menangani Crash
Linux secara umum terlihat sebagai sistem operasi yang stabil. Dan jika Anda membandingkan Linux dengan Windows 95/98/ME, Linux jauh lebih stabil. Untuk Windows XP – jika Anda mengikuti petunjuk sistemnya dengan baik – juga akan cukup stabil.

Dan seperti halnya dengan Windows, suatu saat Anda juga akan menemui masalah di Linux. Sekalipun jarang, tetapi program yang crash atau hang bisa saja terjadi. Ini adalah suatu fakta dari kehidupan di dunia komputer.

Sekalipun demikian ada beberapa perbedaan di Windows dan Linux. Unix dan Linux mempunyai sifat multi-user. Linux menjalankan aplikasi secara berbeda dengan Windows. Ketika suatu aplikasi terkunci, Anda dapat mematikannya dengan mudah. Cukup menekan kombinasi tombol Ctrl + Esc, dan Anda dapat memilih aplikasi (atau proses) mana yang bermasalah.

Dan jika sistem grafis yang terkunci, Anda bisa berpindah ke command-prompt (dengan menekan Ctrl+Alt+F1) dan membunuh proses software secara manual. Anda juga mempunyai pilihan untuk merestart desktop saja dengan menekan Ctrl+Alt+Backspace. Ini berarti Anda tidak harus melakukan reboot sekalipun sistem Linux sedang mengalami masalah.

Partisi Harddisk
Linux tidak mengenal penamaan drive C: untuk suatu partisi. Semua drive disatukan dalam suatu sistem penyimpanan yang besar. Folder /mnt merupakan tempat untuk Anda mengakses semua media yang ada di komputer, baik partisi lain, CD-ROM, Floppy, ataupun FlashDisk.

Belakangan KDE telah mempermudah akses ke media dengan menyediakan sistem Storage Media yang dapat diakses melalui My Computer ataupun file manager Konqueror.

Penamaan File
Linux menggunakan “/” untuk memisahkan folder dan bukannya “” yang biasa digunakan DOS/Windows. Linux bersifat case-sensitive, ini berarti file “Hello.txt” berbeda dengan file “hello.txt”. Linux juga tidak terlalu memperhatikan ekstensi file. Jika Anda mengubah nama file “Hello.txt” menjadi “Hello”, Linux masih tetap mengetahui bahwa file ini adalah suatu teks. Dan ketika Anda mengklik file “Hello”, Linux secara otomatis tetap akan membuka program editor teks.

Kemudahan dan Keamanan
Anda mungkin sudah mengetahui, bahwa sebagai user biasa (bukan Root) Anda tidak bisa menulis file di sembarang folder. User biasa hanya memiliki akses tulis di folder home mereka. Sebagai user biasa, Anda tidak akan bisa mengubah bagian penting dari sistem Linux. Ini memang terkesan terlalu membatasi dan merepotkan, tetapi cara ini jauh lebih aman, karena hanya orang tertentu yang mempunyai akses Root saja yang bisa menyentuh sistem. Bahkan viruspun tidak bisa dengan mudah menyentuh sistem Linux. Itu sebabnya Anda tidak banyak mendengar adanya virus di Linux.

Hal ini berbeda jauh dengan Windows yang sangat rentan dengan virus. Ini terjadi karena user biasa di Windows juga sekaligus mempunyai hak sebagai administrator. Kebanyakan pemakai Windows tidak mengetahui hal ini, sehingga sistem mereka sangat rentan dengan serangan virus. Windows Vista sekarang telah mengadopsi sistem sekuriti Linux ini.

Defrag
Di Windows, Anda mungkin sering menemui masalah menurunnya kecepatan Windows. Salah satu penyebab biasanya adalah file-file di harddisk yang sudah tidak tersusun rapi lagi. itu sebabnya Anda disarankan untuk menggunakan program Defrag.

Di Linux Anda tidak akan menemukan program untuk men-defrag harddisk. Anda tidak perlu melakukan defragment di harddisk Linux! Sistem file Linux yang menangani semuanya ini secara otomatis. Namun jika harddisk Anda sudah terisi sampai 99% Anda akan mendapatkan masalah kecepatan. Pastikan Anda memiliki cukup ruang supaya Linux menangani sistemnya dan Anda tidak akan pernah mendapatkan masalah deframentasi.

Sistem File
Windows mempunyai dua sistem file. FAT (dari DOS dan Windows 9x) dan NTFS (dari Windows NT/2000/XP). Anda bisa membaca dan bahkan menyimpan file di sistem FAT dan NTFS milik Windows. Hal ini tidak berlaku sebaliknya, Windows tidak akan bisa membaca atau menyimpan file di sistem Linux.

Seperti halnya Windows, Linux memiliki beberapa macam file sistem, diantaranya ReiserFS atau Ext3. Sistem ini dalam beberapa hal lebih bagus dari FAT atau NTFS milik Windows karena mengimplementasikan suatu tehnik yang disebut journaling. Jurnal ini menyimpan catatan tentang sistem file. Saat sistem Linux crash, kegiatan jurnal akan diselesaikan setelah proses reboot dan semua file di harddisk akan tetap berjalan lancar.

3D Desktop
Teknologi yang nampaknya akan dihadirkan di sistem operasi terbaru adalah 3D Desktop. Windows mengawalinya di Windows Vista dengan menyediakan fitur 3D Flip. tidak lama kemudian Linux menyediakan fitur 3D Desktop yang jauh lebih lengkap, seperti 3D Flip, 3D Cube, 3D Ring, dll.

Di Vista, fitur 3D kurang populer karena membutuhkan spesifikasi komputer yang tinggi. Berbeda jauh dengan Linux yang mampu menjalankan fitur 3D Desktop pada komputer dengan spesifikasi yang sangat rendah. Linux yang dari awal terkenal di sisi server, sekarang sudah menunjukkan kebolehannya di sisi dekstop dengan mengungguli Windows dalam hal 3D Desktop.

Ada yang mau menambahkan ..?

Asal Usul Nama Distro Linux

1. Ubuntu - arti Ubuntu diketahui hampir semua geek, definisinya adalah "sebuah kata Afrika yang berarti 'kemanusiaan untuk semuanya' atau 'saya dibentuk oleh kita semua'. Distribusi Ubuntu membawa semangat Ubuntu ke dunia perangkat lunak."

2. PCLinuxOS - cukup jelas, nama ini berasal dari PC + Linux + Operating System. PCLinuxOS memiliki GUI yang mirip dengan Windows untuk memudahkan transisi pemakai ke Linux. Oleh karena itu mereka menggunakan kata PC (walaupun sebenarnya PC tidak ekslusif untuk Windows).

3. openSUSE - adalah sebuah proyek SUSE open source yang disponsori Novell dan AMD. SUSE adalah akronim dalam bahasa Jerman untuk "Software- und System-Entwicklung" (pengembangan perangkat lunak dan sistem). Akan tetapi ada juga yang mengatakan bahwa nama SUSE dipakai untuk menghormati insinyur Konrad Zuse.

4. Fedora - adalah sebuah proyek Linux komunitas yang disponsori Red Hat. Nama "Fedora" ini diambil dari jenis topi (fedora) yang dipakai oleh pria di logo Red Hat.

5. Mandriva - distribusi Linux ini berasal dari Mandrake Linux yang dibuat oleh MandrakeSoft, akan tetapi MandrakeSoft kalah dari Hearst Corporation dalam hak penggunaan nama "Mandrake." MandrakeSoft kemudian membeli Connectiva, dan hasil pencampuran ini disebut Mandriva.

6. Sabayon - sebuah distribusi yang dibuat di Trentino, Italia dan dinamakan mengikuti nama sebuah hidangan penutup Italia yang disebut Sabayon. Sabayon dibuat dari telur kuning, gula dan alkohol manis.

7. Debian - pertama kali diperkenalkan Ian Murdock di tahun 1998. Nama Debian sendiri diambil dari nama pacarnya (sekarang istri) Debra dan namanya Ian.

8. Damn Small Linux - sebuah distro Linux dengan ukuran hanya 50MB, sesuai dengan namanya.

9. MEPIS - menurut pencipta MEPIS Warren Woodford, MEPIS tidak berarti apapun, ia hanya salah mendengar temannya yang berbicara melalui koneksi Skype yang buruk, dan menyukai nama ini.

10. FreeBSD - memang secara teknis bukan Linux, tetapi mereka tetap bersaudara dan menduduki peringkat 11 di distrowatch. BSD adalah sebuah turunan Linux yang dikembangkan di University of California Berkeley. BSD sendiri adalah akronim untuk Berkeley Software Distribution. FreeBSD adalah saudara dari distro BSD.

11. CentOS - berbasis Red Hat Enterprise Linux (RHEL) dan merupakan akronim dari Community Enterprise Operating System.

12. DreamLinux - sebuah distro turunan Debian berasal dari Brazil dan berpenampilan sangat mirip dengan Mac OS X. Tidak ada sejarah di belakang nama ini, hanya campuran dari dream dan Linux.

13. Puppy Linux - sebuah distribusi live CD yang mengutamakan kemudahan pakai. Distro ini memiliki maskot yang bernama "Puppy" yang merupakan seekor Chihuahua asli.

14. Kubuntu - hanya KDE + Ubuntu saja.

15. Zenwalk - cukup membingungkan. Saat mengunjungi situs mereka, tagline mereka berbunyi "ever tried zen computing?," jadi bagian Zen sudah jelas. Tetapi bagian "walk" dengan logo lumba - lumba? Lumba - lumba bahkan tidak dapat berjalan. Saya menulis email kepada JP Guillemin, pencipta distro tersebut untuk meminta penjelasannya. Jawabannya: "Hi, Zenwalk digunakan agar berbunyi mirip seperti Nextstep, Os terkenal yang diciptakan Steve Jobs saat dipecat oleh Apple."

16. Slackware - diciptakan oleh Patrick Volkerding. Slackware pada awalnya adalah sebuah proyek pribadi, dan agar tidak menjadi serius, Patrick menamakan proyek ini "slack" dari Church of SubGenius yang berarti keadaan di mana seseorang menggunakan energi seminim mungkin untuk hidup.

17. Knoppix - sebuah distro Live CD yang diciptakan Klaus Knopper dan dinamakan berdasarkan namanya sendiri.

18. Gentoo - distro berbasis source code yang semua aplikasi harus dikompilasi dari awal untuk memaksimalkan kecepatan. Fakta ini mengubah namanya (pada awalnya Enoch) menjadi Gentoo, yaitu jenis penguin perenang tercepat.

19. Slax - sebuah distro Live CD berbasis Slackware, begitu juga namanya.

20. Sidux - sebuah distro Linux berbasis versi unstable Debian dengan kode nama "Sid" yang diambil dari karakter Sid Phillips di Toy Story, biasanya menghancurkan dan menyiksa mainan adiknya Hannah. Siapa bilang geek tidak memiliki selera humor.

21. Ubuntu Studio - hanya sebuah turunan Ubuntu yang dikhususkan untuk produksi multimedia.

22. PC-BSD - sebuah distro berbasis BSD, dibuat untuk kemudahan instalasi dengan program GUI dan mudah dipakai dengan desktop KDE sebagai pilihan default, sehingga diberikan nama PC di depannya.

23. Xubuntu - XFCE + Ubuntu.

24. Foresight - sebuah distro yang menggunakan Conary sebagai package manager yang memiliki fitur rolling update, tidak seperti kebanyakan distro yang hanya memberikan update besar dua kali setahun. Sebagai contoh, saat Banshee 1.0 muncul bulan depan, para pemakai Foresight akan memiliki aplikasi terbaru ini dalam waktu kurang dari 1 minggu, sedangkan para pemakai Ubuntu harus menunggu hingga bulan Oktober. Nama Foresight diambil karena anda akan mendapatkan aplikasi terlebih dahulu dibandingkan distro - distro lain.

25. DesktopBSD - dari situsnya: "DesktopBSD bertujuan menjadi OS stabil dan kuat untuk para pemakai desktop.

26. Red Hat - nama dan logo ini memiliki beberapa cerita yang sangat menarik. Cerita - cerita ini akan dijelaskan oleh salah satu penemu Red Hat Bob Young.

27. OpenGEU - pada awalnya dinamakan Geubuntu, yaitu sebuah distro berbasis Ubuntu yang menggunakan GNOME dan Enlightenment sebagai window manager ("G" dan "E"). Akan tetapi karena beberapa masalah legal, kemudian nama ini diubah menjadi OpenGEU.

Elive - salah satu distro berbasis Debian yang menggunakan Enlightenment sebagai window manager.

Freespire - di bulan Agustus 2005, sebuah distro Live CD berbasis Linspire dinamakan Freespire dipublikasikan di internet secara tidak sengaja. Distro ini pada akhirnya berevolusi menjadi distro sendiri. Linspire pada awalnya dinamakan "Lindows" akan tetapi salah seorang karyawan divisi legal Microsoft melanggar merk "Windows" mereka dan mengajukan tuntutan. Microsoft akhirnya kalah di pengadilan, kemudian mereka memutuskan untuk membayar $20 juta kepada Lindows untuk mengganti namanya menjadi Linspire.

30. Frugalware - saya tidak dapat menemukan sejarah nama yang terdokumentasi, akan tetapi kemungkinan besar nama ini diambil dari frugality yang berarti filosofi di mana seseorang tidak percaya kepada pengetahuan "ahli" dari pasar komersiil atau kebudayaan korporat.

31. Fluxbuntu - lagi - lagi distro berbasis Ubuntu. Kali ini menggunakan Fluxbox sebagai window manager.

32. Xandros - diambil dari nama X Windows system dan kepulauan Yunani Andros.

33. TinyME - sebuah distro berbasis PCLinuxOS yang kecil, namanya diambil dari dua kata "tiny" dan "me".

34. gOS - sebuah distro berbasis Ubuntu yang memiliki integrasi kuat dengan aplikasi Google, huruf "g" ini diambil dari Google. gOS adalah kepanjangan dari 'Good OS LLC' yaitu nama perusahaan yang membuat distro ini.

35. Backtrack - sebuah distro sekuriti dan penetration testing yang memiliki berbagai alat sekuriti dan forensik. Nama ini diambil dari kegunaan distro ini, yaitu "back tracing" (menelusuri ulang) sang pengganggu.

(udaramaya-hehe2/adm)

Sabtu, 24 Oktober 2009

Menembus Proxy

Membuka Web yang terproxy....caranya nih ikuti langkah2 sebagai berikut
1. Buka cmd
Start >> All Programs >> Accesories >> Command Prompt

2. ketik ping site yang terblock untuk kita lihat ip addressnya...
disini saya mencontohkan http://www.youtube.com
karena ada beberapa isp yang memblog situs ini...

Code: Select all
ping www.youtube.com

maka kita dapat melihat ip addressnya yaitu :
kita mendapatkan ip addressnya yaitu :

Code: Select all
208.177.236.70
3. masukkan alamat ini ke

Code: Select all
http://www.allredroster.com/iptodec.htm
untuk kita jadikan desimal :

kita lihat hasilnya ...

Code: Select all
Desimal dari alamat ip 208.177.236.70 adalah HTTP://3497389126

4. Setelah ketemu pindahkan HTTP://3497389126 ke browser kesayangan anda!
dan hasilnya :
bang...

tu situs udah nongol...

5. Ini adalah trick yang bisa anda gunakan selain 4 trick yang lalu...

6. Tunggu post saya selanjutnya masih dengan tema yang sama namun trik yang bedha!

7. Banyak jalan menuju ke Mecca (Doain ane naik haji yee..! ha... ha..)

8. Kritik dan saran slalu saya tunggu dari jasakomers semua...

sumber: jasakom.com

Hasil ILC 2009 Makassar



inilah hasil dari pertemuan ILC Makassar yang di adakan di Unhas pada hari Sabtu, 18 Oktober 2009




  • Memilih KPLI NTB sebagai penyelenggara ILC2011, dengan blek sebagai person in charge.
  • Mengusulkan pada panitia ILC2010 Bogor untuk memperluas materi ILC agar mencakup aplikasi dan OS FOSS lainnya, seperti openoffice, blender, openbsd, dll
  • Menunjuk KPLI Makassar a.k.a. LUGU untuk membuat hardware compatibility list, dengan Irvin sebagai person in charge.
  • Membantu perkembangan nusantara-linux, baik dengan cara aktif di mailing list, maupun dalam pengembangannya.
  • Jika ada kegiatan sosialisasi/training/seminar atau sejenisnya yg dilakukan oleh komunitas dan membutuhkan konten (mungkin CD, modul,dll), maka bisa dikomunikasikan ke Ristek, siapa tau Ristek bisa ikut menyumbangkan konten.
  • Perlunya gerakan utk mempublikasikan kepada publik, hasil2x yg telah dicapai oleh kegiatan2x spt ILC, maupun hasil dari berbagai kegiatan/karya oleh komunitas, dengan tujuan agar publik mengetahui dan dapat memanfaatkan hasil tsb. Salah satu contoh adalah spt poin #3 (yaitu membuat linux-compatible hardware list agar tersedia utk umum).
  • Usulan (dari pak Made Wiryana) agar POSS maupun komunitas, juga melakukan kegiatan2x yg sifatnya membuat(create/develop) suatu karya. Jadi tidak selalu hanya kegiatan2x berupa seminar dan sosialisasi. Ibaratnya, setelah kita sudah bisa menggunakan (use), maka sepatutnya kita juga bisa/mampu berkarya.
  • Untuk migrasi di instansi pemerintah, jika ditemui masalah dalam hal persetujuan atau kurangnya respon positif dari instansi tsb, maka bisa meminta bantuan Depkominfo utk melakukan pendekatan secara G2G (gov to gov).
  • Diingatkan kpd Depkominfo-Ristek: Jangan sampai program IGOS 2011 hanya sebatas slogan, karena tidak punya arahan yg jelas utk mencapai tujuan. Dari peserta dan perwakilan KPLI yg hadir pd ILC 2009, dapat disimpulkan bahwa KPLI2x siap membantu Depkominfo dlm mewujudkan tujuan IGOS 2011.
  • Usulan (dari dr.Mahmud) : Dalam pemigrasian di tiap2x instansi/ departemen agar bisa disertai paket2x aplikasi yg dinilai relevan dgn pekerjaan di instansi/departemen tsb. Hal ini agar menjadi nilai tambah dan menjadi daya tarik agar user mau bermigrasi. Tanpa unsur nilai tambah, maka kemauan/minat user utk bermigrasi tentu sarat dgn penolakan (resistance). Usulan ini direspon positif, dan semoga beberapa aplikasi (spt e-gov) yg telah dikembangkan oleh depkominfo/ ristek dapat disertakan dlm distro atau repo (atau entah apa istilahnya).
  • Direkomendasikan (usulan pak Made Wiryana), agar Depkominfo ataupun Ristek (Pemerintah) menyusun Standar Requirement Aplikasi yang baik, agar siapapun yang ditunjuk untuk membuatnya punya arah yang jelas.
source : http://ilc2009.web.id/

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More